Papua Cetak Pemimpin Perubahan, Gubernur Tegaskan Reformasi Birokrasi Berawal dari Kualitas SDM Aparatur
Penutupan resmi Pelatihan Kepemimpinan Pengawas (PKP) Angkatan I dan Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA) Angkatan I Provinsi Papua.
Mewakili Gubernur Papua ,Asisten 1 Setda Papua, Yohanes Walilo secara resmi menutup pelatihan, didampingi Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Aparatur Provinsi Papua, Pimpinan SKPD, Rohaniwan, Tamu Undangan, Widyaiswara/Fasilitator, Panitia, serta Peserta PKP dan PKA yang telah dinyatakan lulus.
Rabu, 15 Oktober 2025.
Bertempat di Aula BPSDA
Gubernur menyampaikan apresiasi dan selamat kepada para peserta yang telah menyelesaikan pelatihan dengan baik, menunjukkan komitmen kuat untuk menjadi pemimpin perubahan dalam birokrasi. Beliau menekankan bahwa upaya mewujudkan reformasi birokrasi berlandaskan pada 3 pilar: Penataan Kelembagaan, Penataan Sistem dan Prosedur, serta Peningkatan Kualitas Sumber Daya Aparatur (SDM).
Gubernur menegaskan bahwa SDM aparatur yang berkualitas, yang mampu memahami arah dan strategi reformasi, adalah kunci utama untuk memperbaiki kelembagaan dan sistem/prosedur yang masih membelenggu fleksibilitas pelayanan. Aparatur harus menjadi "pribadi-pribadi pembelajar" untuk mencapai kompetensi dan profesionalisme.
Para peserta diharapkan menjadikan Aksi Perubahan yang telah dirancang dan diimplementasikan selama kurang lebih tiga bulan pelatihan sebagai pola kerja baru di unit masing-masing, sebagai bukti perubahan pola pikir. Proyek Perubahan ini diharapkan terus diimplementasikan dalam jangka menengah dan panjang, agar mampu memperkuat kapasitas birokrasi yang bersih, efisien, dan efektif, demi mewujudkan masyarakat Papua yang mandiri dan sejahtera. Gubernur juga menyampaikan terima kasih kepada Widyaiswara/Fasilitator dan para Mentor, khususnya mengingatkan Mentor untuk memastikan keberlanjutan Proyek Perubahan dari para peserta.